Rumah Apik

Ada sesuatu yang sangat santai dan damai karena berada di dekat air. Ini adalah pengalaman yang tenang namun sekaligus membangkitkan semangat, jadi tidak mengherankan jika memiliki properti tepi laut dianggap sebagai pencapaian yang memuaskan. Terutama ada dua cara yang bisa Anda lakukan mengenai hal ini. Anda dapat memilih untuk berhubungan dengan alam dengan menjaga agar tetap sederhana atau Anda dapat memilih pendekatan yang lebih dramatis di mana Anda mengubah properti menjadi tengara, simbol kemewahan dan kehebatan arsitektur. Kami lebih tertarik pada pendekatan pertama dan kami memiliki sepuluh proyek menakjubkan yang ingin kami bagikan dengan Anda hari ini. Sebelum rumah ini dibangun, pemiliknya terus mengunjungi situs ini dari tahun ke tahun, membangun hubungan dekat dengan tanah dan segala hal yang berhubungan. Kemudian, ketika mereka siap untuk membangun sesuatu di sini, mereka sudah terbiasa dengan situs ini, pandangan dan hal lainnya sehingga mereka tahu persis bagaimana me

Dahulu kala (di tahun 1969 tepatnya) ada seorang arsitek berbakat bernama Gilbert Colyn yang memutuskan untuk membangun rumah yang indah untuk dirinya sendiri. Dia memilih tempat di bawah Table Mountain yang memiliki pemandangan indah kota Cape Town, di Afrika Selatan. Dia mendapat inspirasi dari desain dua rumah yang sudah ada. Mereka adalah Glass House ikon yang telah dirancang oleh Phillip Johnson pada tahun 1949 dan Farnsworth House selesai pada tahun 1951 oleh Mies van der Rohe. Itu adalah rumah yang menakjubkan namun, seiring berjalannya waktu, mulai kehilangan identitas dan pesona. Kemudian, pada 2017, segalanya berubah. Rumah itu dibeli pada tahun 2013 oleh arsitek Stefan Antoni dari SAOTA. Pada titik ini, rumah tersebut telah mengalami banyak penambahan dan perubahan yang tidak sesuai dengan desain aslinya dan keindahannya. Mereka kebanyakan tidak berkarakter dan tidak mencerminkan fitur yang arsitek aslinya telah bekerja keras untuk diimplementasikan kembali pada tahun 1969.

Terselip di Girona, Spanyol, sebuah rumah modern yang lapang dirancang sebagai ode ke hutan dan ruang terbuka yang mengelilinginya. Dinamakan Oksigen, inilah konsep arsitek Susanna Cots dan merupakan rumah yang sempurna untuk bersantai dan menghibur berkat rencana interiornya yang terbuka lebar dan area outdoor yang luas. Fasad depan mengisyaratkan ketenangan bagian dalam dan menampilkan bagian batu alam di samping dinding coklat halus yang diakhiri dengan tepi bergigi. Atap genteng tanah liat praktis dan sesuai secara estetis untuk disain dan bahan rumah. Rumah seluas 600 meter persegi, terletak di Empordà, memiliki aliran alami yang menenangkan dan mendorong keluarga untuk memperlambat dan menikmati lingkungan sekitar. Desain keseluruhan berpusat pada serangkaian batu yang membentuk berbagai ruangan di rumah, semuanya disatukan oleh unsur-unsur alam. Jendela kaca besar, dan sebenarnya seluruh dinding kaca, membuat rumah nampaknya menjadi komponen integral lansekap. Kubus pusat rumah

Punya sampah? Tentu saja. Setiap orang memiliki sampah yang ingin mereka hilangkan. Mungkin itu sepeda yang tidak lagi Anda tumpangi, kipas yang rusak, atau mobil sampah yang melaju kencang dari mil terakhirnya. Tapi sebelum Anda melepaskan diri dari barang-barang yang tidak berguna, pertimbangkan kegunaannya di kehidupan kedua mereka. Item yang mungkin Anda anggap terlalu industri atau ketinggalan jaman harus diresmikan kembali ke benda-benda rumah tangga praktis sebenarnya bisa terlahir kembali. Banyak potongan sampah menjadi perabot unik dan aksesoris rumah. Jika tidak ada yang menginginkan motor lama Anda, pertimbangkan untuk menggunakan bingkai itu sebagai jam. Strip cat pergi sampai logam kembali ke warna aslinya, atau hanya cat itu warna netral. Kemudian cari jam yang mirip dengan diameter roda sepeda, dan swap satu roda keluar untuk jam. Tentu saja, karena memiliki keseluruhan sepeda di ruang tamu tidak praktis bagi kebanyakan orang, Anda bisa menambahkan beberapa mekanisme ang